Tim Beregu Putra di Perempatfinal Badminton Asia Team Championships 2018


Jadi sebelumnya gue udah bahas kalo tim beregu Indonesia menjadi juara grup di masing masing grupnya. Nah sekarang gue mau bahas tentang tim beregu putra aja, nanti tim beregu putri dijual terpisah.

Setelah menjadi juara grup, diundi lah untuk babak perempatfinal. Hasilnya tim beregu putra Indonesia harus bertemu Jepang di perempatfinal. Melawan Jepang tentu bukan hal yang mudah, Jepang punya senjata andalan yaitu Kento Momota sebagai tunggal ketiga. Tau Kento? Diriku lupa kalo engga salah dia pernah menjadi peringkat 3 besar dunia, dan tahun 2016 kena kasus judi gitu, jadi dapat sanksi dari negaranya, larangan bertanding kurang lebih setahun, dan tahun 2017 udah mulai aktif main lagi tapi di level level bawah, walau demikian di setiap turnamen yang dia ikuti hamper selalu juara. Yahh itulah Momota tetap Momota. Ditambah berkurangnya kekuatan tim Indonesia, karena Gideon mengalami Cidera. Tapi yah mau engga mau harus dihadapi.

Ketika melihat line up yang main, Jojo, Kevin/Ahsan, Ginting, Hendra/Rian dan Ihsan. Banyak Beel yang udah pesimis dan marah marah. Masih banyak yang menanyakan kenapa Kevin/Ahsan disatukan lagi? Padahal pas lawan India mereka kalah. Dan banyak lagi, gue pribadi sempet was was tapi yah apalah kita Cuma Beel yang bisa kita lakukan Cuma berdoa. Satu yang gue harapkan aadalah tidak dimainkannya partai kelima, bahaya banget dah. Bukannya meremehkan Ihsan tapi ya Momota tetap Momota, terakhir gue nonton Ihsan vs Momota itu keliatan banget lah Ihsan masih tertinggal dari Momota. Apalagi saat ini Ihsan masih berusah kembali ke permainan terbaiknya, jadi yah gitu.

Ternyata harapan gue sama dengan Beel kebanyakan. Dan Alhamdulillah itu terkabul, point pertama tim Indonesia di peroleh dari Jojo yang menang atas Kenta Nishimoto 21-11 20-22 21-13. Di partai kedua, pasangan dadakan yang sempet diragukan karena sebelumnya kalah dari India Kevin/Ahsan berhasil menang straight game atas Kamura/Sonoda dengan skor 21-17 21-15. Dan point ketiga diberikan oleh Ginting setelah mengalahkan Kazumasa Sakai dengan rubber game 21-23 21-14 21-17. Dengan hasil ini tim beregu putra berhasil mengalahkan Jepang dengan skor 3-0 dan melangkahkan kakinya ke semifinal.

Lagi lagi terjadi, banyaknya yang mencemooh line up yang disusun ahli strategi dan masih banyak pula yang mempertanyakan minions. Banyak yang meragukan kenapa Kevin/Ahsan harus disatukan padahal sebelumnya kalah. Saat itu gue sih mikirnya gini, masa hanya karena sekali kalah terus engga boleh disatukan lagi sih? Kita kan engga menyaksikan pertandingannya jadi kita engga tau mainnya mereka seperti apa. Jadi yah percayakan saja sama pelatih dan ahli strateginya. Lagi pula entah kenapa gue pribadi, selalu percaya sama coach naga api.

Oke sekian perjalanan Indonesia di perempatfinal yang seharusnya gue post kemarin, abis ini gue akan menceritakan perjalanan tim beregu putra di semifinal yang terjadi secara dramatis.

Byee..

Komentar

  1. Merkur 37C Safety Razor - XN - xN--o80b910a26eepc81il5g.online
    Merkur 37C Safety Razor. Description: The Merkur 37C is a 카지노 chrome finished 2-piece double edge safety razor with a 샌즈카지노 chrome finish. 메리트카지노총판 Features the Merkur 37C razor head  Rating: 4.4 · ‎1 review

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Nonton Langsung Bulutangkis di Istora Gelora Bung Karno part 1

Nonton Langsung Bulutangkis di Istora Gelora Bung Karno part 2